- Indonesia-Turki Teken MoU Pengadaan Jet Tempur generasi ke-5 Turki
- Kolaborasi Gemala Group - ECE Memperkuat Budaya hingga Hubungan Bisnis antara Turki & ASEAN
- TurkIndoCham Business Tour pada Event Colors of the World di Istanbul, Turki
- Utusan Presiden RI, Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, di Roma
- Gempa Guncang Turki 6,2 Magnetudo
- Pimpinan Umat Katolik, Tutup Usia
- Profesor Sinan Yegul, diangkat Sebagai Wakil Presiden Bidang Hubungan Internasional, ASEAN Internasi
- Presiden Prabowo Mengaku Grogi saat Pidato di Depan Parlemen Turki
- Anindya Bakrie: KADIN Indonesia, Tergetkan Perdagangan Indonesia-Turki Mencapai 10 Miliar Dolar AS
- Usai Lawatan di Abu Dhabi, Presiden Prabowo Bertolak ke Ankara
Detik-Detik Turki Bombardir Wilayah Suriah
Perang Baru dimulai?

Keterangan Gambar : Foto : ledakan di antara gedung-gedung di Tal Rifaat, Provinsi Aleppo, Suriah. (REUTERS)
Jakarta - Suriah - Turki dilaporkan telah menyerang target terlarang Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di Irak utara dan Suriah.
Gambar yang dirilis pada Kamis (24/10) waktu setempat menunjukkan ledakan di antara gedung-gedung di Tal Rifaat, Provinsi Aleppo, Suriah.
Melansir dari Reuters, Truki dilaporkan telah menyerang target terlarang Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di Irak utara dan Suriah utara setelah serangan mematikan di lokasi penerbangan di Ankara, kata Kementerian Pertahanan.
Baca Lainnya :
- Video Viral Bocah Palestina Gendong Adiknya yang Terluka demi Mencari Pertolongan0
- Aset Kripto Asal Indonesi0
- Masa pendukung Venâncio Mondlane tidak terima kekalahan dalam pemilihan Presiden 0
- Indonesia sampaikan keinginan untuk bergabung dalam BRICS dalam pertemuan KTT BRICS0
- Negeri Gajah Putih, Thailand diambang Krisis0
Dari rekaman yang beredar menunjukkan serangan beruntun menghantam Tal Rifaat di Suriah utara, diikuti oleh ledakan dan gumpalan asap tebal.
Syrian Observatory for Human Rights melaporkan serangan itu terjadi pada malam hari tanggal 23 Oktober. Rekaman itu diunggah pada awal tanggal 24 Oktober.
Sebelumnya, dari dua serangan yang terjadi di lokasi penerbangan di Ankara yang disebut sebagai serangan teroris tu dlaporkan menewaskan lima orang dan melukai 22 lainnya
